EMOTIONAL AND MORAL DEVELOPMENT IN PESANTREN: A CASE STUDY OF MA'HAD BAITUL QUR'AN MADURA

Abdul halim; Ahmad Hanif  Fahruddin; Yuliana  Alfiyatin

doi:10.32806/kdybqr58

Authors

Abdul halim IAI Al-Khairat Pamekasan Author
Ahmad Hanif Fahruddin Universitas Islam Lamongan Author
Yuliana Alfiyatin Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Ibrohimy Bangkalan Author

DOI:

https://doi.org/10.32806/kdybqr58

Keywords:

Boarding school traditions; Ta’zim; Emotional development; Moral development.

Abstract

This study examines the influence of pesantren traditions, such as Ta’zim, on the emotional and moral development of santri at Ma'had Baitul Qur'an Madura. The purpose of this study is to understand how the social environment and pesantren traditions shape the moral and emotional character of santri. The research method used is qualitative with a case study approach, involving participatory observation and in-depth interviews with santri and teachers. The results show that pesantren traditions, such as Ta’zim and gotong royong, create an environment conducive to the development of positive morals and emotions, such as empathy and a sense of social responsibility. The findings support Kohlberg's theory of moral development and affirm the importance of social interaction in individual moral formation. The implication of this study is that the pesantren tradition can be an effective model of character education, providing new insights for the development of moral education curricula in various contexts.

References

Ahmad, A. (2021). Peran Kepemimpinan Kiai: Karakter Kiai dan Pola Pembentukan Karakter Santri. E-Journal Studia Manajemen, 10(1).

Arifin, Z. (2015). Kepemimpinan Kiai Dalam Ideologisasi Pemikiran Santri Di Pesantren-Pesantren Salafiyah Mlangi Yogyakarta. Inferensi, 9(2), 351. https://doi.org/10.18326/infsl3.v9i2.351-372

Athoillah, M. A., & Wulan, E. R. (2019). Transformasi Model Pendidikan Pondok Pesantren di Era Revolusi Industri 4.0. Prosiding Nasional, 2, 25–36.

Dhofier, Z. (2018). Zamakhsyari, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kiyai. Revisi. Jakarta: LP3ES.

Fachrudin, Y. (2020). Model Pembinaan Karakter Santri Dalam Pendidikan Pesantren. Dirasah: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Dasar Islam, 3(3), 53–68.

Ghofiniyah, E., & Setiowati, E. A. (2017). Hubungan antara kematangan emosi dan ketrampilan sosial dengan penyesuaian diri pada santri pondok pesantren daar al furqon kudus. Proyeksi, 12(1), 1–16.

Gibbs, J. C. (2019). Moral development and reality: Beyond the theories of Kohlberg, Hoffman, and Haidt. Oxford University Press.

Harahap, M. R. (2019). Tradisi Dalam Modernisasi Pendidikan Islam Di Indonesia. Waraqat: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 4(1), 25.

Harmathilda, H., Yuli, Y., Hakim, A. R., Damayanti, D., & Supriyadi, C. (2024). Transformasi Pendidikan Pesantren Di Era Modern: Antara Tradisi Dan Inovasi. Karimiyah, 4(1), 33–50.

Hasan, M. (2015). Perkembangan Pendidikan Pesantren di Indonesia. TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 55–73.

Kamal, F. (2020). Model Pembelajaran Sorogan Dan Bandongan Dalam Tradisi Pondok Pesantren. Paramurobi: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(2), 15–26.

Kohlberg, L., & Hersh, R. H. (1977). Moral development: A review of the theory. Theory into Practice, 16(2), 53–59.

Mubarok, N. (2019). Optimalisasi Penerapan Tradisi Pesantren Salaf Bagi Santri Kalong. AL-WIJDÃN Journal of Islamic Education Studies, 4(2), 122–133.

Muhakamurrohman, A. (2014). Pesantren: Santri, kiai, dan tradisi. IBDA: Jurnal Kajian Islam Dan Budaya, 12(2), 109–118.

Mustofa, J., & Salahuddin, M. (2020). Quo Vadis Pondok Pesantren Di Era Undang-Undang Pesantren. IJoIS: Indonesian Journal of Islamic Studies, 1(01), 1–17.

Rauf, M. A., & RWZ, A. W. (2020). Tradisi Mokak Sandal sebagai Etika Pesantren di Madura dalam Perspektif Teori Behaviorisme. In ICONIS: International Conference on Islamic Studies (Vol. 4, pp. 109–116).

Rudini, R. (2020). Aktualisasi Nilai-Nilai Islam dalam Pembentukan Karakter Mahasiswa di Pondok Pesantren Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta. Tarbawy: Jurnal Pendidikan Islam, 7(1), 47–60.

Sagala, S. (2015). Manajemen Dan Kepemimpinan Pendidikan Pondok Pesantren. Jurnal Tarbiyah, 22(2), 205–225.

Shiddiq, A. (2015). Tradisi Akademik Pesantren. TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam, 10(2), 218–229.

Shiddiq, A. (2016). Tradisi akademik pesantren: Perubahan sistem manajemen dari tradisional ke modern. FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan Dan Manajemen Islam, 5(02).

Sugiyono, D. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (I). Bandung: Alfabeta.

Syihabuddin, M., Manggala, K., Wafi, H. A., & Maulana, A. H. (2023). Interpreting the Concept of Ngalap Berkah as Pesantren Tradition in the Perspective of Santri. Santri: Journal of Pesantren and Fiqh Sosial, 4(2), 117–130.

Waldan, R., & Zainuddin, Z. (2023). Eksplorasi Etika Santri: Penggunaan’Kitab Akhlak Lil Banin’dalam Characther Building di Pondok Pesantren. J-MD: Jurnal Manajemen Dakwah, 4(2), 75–129.

War’i, M. (2019). Sosio-Religius Pesantren: Aktualisasi Nilai-Nilai Agama dalam Ruang Sosial Kemasyarakatan di Lombok Timur. Fikri: Jurnal Kajian Agama, Sosial Dan Budaya, 4(1), 1–14.

Yin, R. K. (2015). Studi Kasus: Desain dan Metode. Jakarta: Rajawali Pers.